Detail Cantuman
Text
Filsafat Nietzsche
1033453101 | 180 COP f16 C-1 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
1033454102 | 180 COP f16 C-2 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1033455103 | 180 COP f16 C-3 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Sedang Dipinjam (Jatuh tempo pada2023-12-04) |
1033456104 | 180 COP f16 C-4 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
Friedrich Wilhelm Nietzsche lahir pada 15 Oktober 1844, di Rocken, Prusia Saxony. Ayahnya, seorang pendeta Lutheran, meninggal pada tahun 1849, kemudian Nietzsche dibesarkan di Naumburg dalam masyarakat feminin dan saleh dari ibunya, saudara perempuannya, seorang nenek, dan dua bibinya. Dari tahun 1854 hingga 1858, ia belajar di Gimnasium lokal, dan dari tahun 1858 hingga 1864; dia adalah seorang murid di sekolah asrama ternama di Pforta. Kekagumannya pada para jenius Yunani terbangun selama masa sekolahnya, penulis klasik favoritnya adalah Plato dan Aeschylus. Dia juga menaruh minat pada puisi dan musik.
Para filsuf profesional yang membaca Nietzsche mungkin tertarik pada kritiknya terhadap moralitas, analisis fenomenologisnya, atau teori psikologisnya. Namun, perhatian pembaca umum biasanya terkonsentrasi pada solusi yang dia tawarkan untuk mengatasi apa yang dia sebut nihilisme, krisis spiritual manusia modern. Sekali lagi, adalah gagasan tentang transvaluasi nilai, konsep urutan peringkat, dan mitos Superman yang menarik perhatian mereka. Namun, apa pun yang dipikirkan orang tentang ide-ide Nietzsche, orang tidak dapat mempertanyakan reputasinya yang luas dan kekuatan ide-idenya yang menjadi arak yang kuat di benak banyak orang.
Para filsuf profesional yang membaca Nietzsche mungkin tertarik pada kritiknya terhadap moralitas, analisis fenomenologisnya, atau teori psikologisnya. Namun, perhatian pembaca umum biasanya terkonsentrasi pada solusi yang dia tawarkan untuk mengatasi apa yang dia sebut nihilisme, krisis spiritual manusia modern. Sekali lagi, adalah gagasan tentang transvaluasi nilai, konsep urutan peringkat, dan mitos Superman yang menarik perhatian mereka. Namun, apa pun yang dipikirkan orang tentang ide-ide Nietzsche, orang tidak dapat mempertanyakan reputasinya yang luas dan kekuatan ide-idenya yang menjadi arak yang kuat di benak banyak orang.
Judul Seri | Seri Tokoh Filsafat Nomor 16 |
No. Panggil | 180 COP f16 |
Penerbit | BASABASI : Yogyakarta., 2022 |
Deskripsi Fisik | 72 hlm.; 19 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-623-305-386-0 |
Klasifikasi | 180 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Filsafat Nietzsche |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Frederick Copleston |
Tidak tersedia versi lain