Detail Cantuman
Text
Kemungkinan Inkulturasi Ritus Tpoe Aluk pada Upacara Kematian Masyarakat Kiusili di TTU dalam Terang Sakramen Tobat
3034346201 | SKRIPSI 4312 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 (23) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk pertama, menelaah makna dan tujuan dari ritus tpoe aluk sebagai ritus yang menyelamatkan masyarakat Kiusili. Kedua, mengarahkan masyarakat Kiusili untuk tetap menghidupkan, melestarikan dan memelihara nilai-nilai yang terkandung di dalam ritus tpoe aluk. Ketiga, menjelaskan bahwa praktik ritus tpoe aluk bukanlah suatu penyembahan berhala melainkan upacara iman yang menyelamatkan. Keempat, memasukkan unsur sakramen tobat ke dalam ritus tpoe aluk dengan tidak menghilangkan kekhasan dari ritus tersebut. Dalam penulisan skripsi ini, metode yang digunakan ialah metode kajian pustaka dan wawancara. Penulis mencari dan mengumpulkan data dari berbagai sumber di perpustakaan tentang ritual kematian dan sakramen tobat. Selain itu, penulis pun berusaha mencari data-data mengenai kematian melalui wawancara yang dilakukan dengan tokoh masyarakat Kiusili yang memiliki peranan penting dan dianggap mengetahui dan memahami baik tentang ritus tpoe aluk. Ada pula sumber-sumber dari internet, jurnal, artikel dan majalah yang memuat dan membahas tentang ritus kematian dan juga sakramen tobat. Dan penulis juga menggunakan sumber dari Dokumen Konsili Vatikan II yang memuat tentang inkulturasi budaya-budaya setempat dengan sakramen-sakramen dan liturgi Gereja. Penulis menelaah seluruh proses, persiapan, bahan-bahan yang digunakan dan jalannya ritus tpoe aluk yang dilakukan masyarakat Kiusili sebagai ritus yang menyelamatkan. Penulis melihat praktik ritus tpoe aluk yang dilakukan masyarakat Kiusili merupakan suatu proses menuju keselamatan, pembebasan, proses peralihan dan ritus ini pun sebagai proses menuju pengampunan. Analisis dan kajian atas ritus tpoe aluk dalam terang sakramen tobat menekankan pentingnya pengampunan dan keselamatan. Analisis dan kajian atas ritus ini dalam hubungannya dengan sakramen tobat memberikan suatu hal baru bagi masyarakat Kiusili dalam melaksanakan ritus tpoe aluk ini.
Judul Seri | - |
No. Panggil | SKRIPSI 4312 |
Penerbit | : Ledalero-Maumere., 2023 |
Deskripsi Fisik | xi + 73 hlm.; 29 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | NONE |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | - |
Subyek | Inkulturasi |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Febronius Meni Subun |
Tidak tersedia versi lain