Detail Cantuman
Text
Kewirausahaan dalam Perpektif Bisnis
1037095101 | 650 KEW k C-1 | KAMPUS MAUMERE | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
1037096102 | 650 KEW k C-2 | KAMPUS MAUMERE | Tersedia |
1037097103 | 650 KEW k C-3 | KAMPUS MAUMERE | Tersedia |
1037098104 | 650 KEW k C-4 | KAMPUS MAUMERE | Tersedia |
Perkembangan bidang kewirausahaan yang pesat pada tiap-tiap negara termasuk di Indonesia, dapat menjadikan kegiatan kewirausahaan sebagai matakuliah di perguruan tinggi. Pembuatan mata kuliah kewirausahaan dimaksudkan agar lulusan perguruan tinggi dapat menciptakan peluang usaha atau merubah pola pikir lulusan perguruan tinggi untuk bekerja sebagai pegawai PNS atau bekerja di perusahaan swasta. Seorang wirausahawan dituntut untuk memiliki sejumlah sifat atau karakteristik. Karakteristik inilah yang nantinya dapat menentukan keberhasilannya dalam bisnis. Karakter yang harus dibangun oleh seorang wirausahawan, antara lain: 1. Keberanian untuk mengambil risiko. 2. Kemampuan untuk berinovasi dan menciptakan produk baru yang berbeda dengan yang sudah ada. 3. Memiliki kualitas seorang visioner dan mampu memimpin timnya. 4. Memiliki pemikiran yang terbuka (open-minded) sehingga mampu menghadapi perubahan di sekitar dengan bijak. 5. Memahami produk yang akan dibuat dan dipasarkan. Kemudian, apa saja yang sebaiknya lakukan untuk bisa membangun sebuah bisnis yang maju dan berkembang? Berikut tips untuk menjadi seorang usahawan, yatu: 1. Miliki rencana bisnis yang matang Dalam sebuah bisnis, perencanaan adalah hal yang krusial. Perencanaan digunakan agar semuanya dapat berjalan dengan baik mulai dari target, hingga pencapaian yang telah ditargetkan. 2. Bersiaplah dengan hal-hal tak terduga Persiapan dalam membangun bisnis haruslah direncanakan dengan baik dan benar, agar semuanya berjalan dengan lancar. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi dalam membangun bisnis, termasuk tantangan keuangan yang anda temukan di lapangan. Oleh karena itu, anda harus harus siap untuk menghadapinya. 3. Atur keuangan dengan baik Kehabisan modal pada suatu bisnis bias terjadi, khususnya penngusaha yang beru. Apabila anda kehabisan modal atau dana, berdampak pada terganggunya semua aspek bisnis, termasuk proses produksi, distribusi, hingga pembayaran gaji karyawan. 4. Hindari menggabungkan uang perusahaan dengan uang pribadi Pastikan anda harus tetap konsisten mengatur keuangan dengan baik dan benar, dengan tidak menggunakan uang bisnis untuk keperluan pribadi dan sebaliknya. Buatlah catatan yang rapi dan terstruktur, supaya anda tidak kecolongan dengan tercampurnya uang pribadi dengan perusahaan
Judul Seri | - |
No. Panggil | 650 KEW k |
Penerbit | Deepublish : Yogyakarta., 2022 |
Deskripsi Fisik | x + 73 hlm.; 23 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-623-02-4807-8 |
Klasifikasi | 650 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Kewirausahaan--Bisnis |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Agung Setiawan, ... [et al] |
Tidak tersedia versi lain