Detail Cantuman
Text
Kajian Linguistik Korpus dan Semiotik : Perempuan Sunda dalam Kata
1037191101 | 410 YUL k C-1 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
1037192102 | 410 YUL k C-2 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1037193103 | 410 YUL k C-3 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1037194104 | 410 YUL k C-4 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
Buku yang dikarang oleh Dr. Susi Yuliawati, M.Hum dan memiliki judul Kajian Linguistik Korpus dan Semiotik ini membahas dua ancangan untuk menganalisis bahasa yang masing-masing memiliki kesamaan dan sekaligus perbedaan paradigma. Kedua kajian tersebut memiliki kesamaan di dalam tiga hal. Pertama, memiliki tujuan pokok untuk menelisik makna. Kedua, memandang makna berdasarkan dua jenis relasi yaitu sintagmatik dan paradigmatik. Ketiga, menekankan pentingnya bahasa pada tataran parole sebagai objek analisis. Sementara itu, perbedaan di antara kedua nacangan itu tampak dari teknik analisis. Linguistik korpus sangat mengandalkan teknik analisis kuantitatif dan kualitatif dalam mengkaji data penggunaan bahasa berukuran besar. Di sisi lain, kajian semiotik sangat dominan menerapkan pendekatan kualitatif. Dengan membahas kasus konstruksi perempuan Sunda dalam majalah Mangle dalam rentang tahun 1958 - 2013, perpaduan kedua ancangan ini terbukti dapat saling melengkapi.
Dalam buku Kajian Linguistik Korpus dan Semiotik ini bahasa linguistik korpus meliputi tiga konsep utama yaitu kolokasi, preferensi semantik, dan prosodi semantis, serta bahasan semiotik yang berfokus kepada semiotik struktural dari Roland Barthes. Selain itu, teori dan metode yang membahas hubungan bahasa dan gender dijelaskan untuk memberikan gambaran tentang perkembangan penelitian dalam bidang itu. Keseluruhan bahasan ini dapat lebih mudah dipahami dengan menunjukkan penerapannya pada kajian tentang bagaimana perempuan Sunda dikonstruksi melalui bahasa dari masa ke masa di dalam majalah Mangle.
Dalam buku Kajian Linguistik Korpus dan Semiotik ini bahasa linguistik korpus meliputi tiga konsep utama yaitu kolokasi, preferensi semantik, dan prosodi semantis, serta bahasan semiotik yang berfokus kepada semiotik struktural dari Roland Barthes. Selain itu, teori dan metode yang membahas hubungan bahasa dan gender dijelaskan untuk memberikan gambaran tentang perkembangan penelitian dalam bidang itu. Keseluruhan bahasan ini dapat lebih mudah dipahami dengan menunjukkan penerapannya pada kajian tentang bagaimana perempuan Sunda dikonstruksi melalui bahasa dari masa ke masa di dalam majalah Mangle.
Judul Seri | - |
No. Panggil | 410 YUL k |
Penerbit | Refika Aditama : Bandung., 2018 |
Deskripsi Fisik | xvi + 304 hlm.: ils.; 25,5 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-602-6322-87-6 |
Klasifikasi | 410 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Kajian Linguistik Korpus dan Semiotik |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Susi Yuliawati |
Tidak tersedia versi lain