Filsafat India, seperti Filsafat Barat, memberi informasi yang berkenaan dengan : struktur dan kekuasaan jiwa yang terukur, mengukur fakultas-fakultas intelektual manusia dan cara kerja akal, mengevaluasi berbagai teori tentang pemahaman manusia, menciptakan metode dan hukum logika, mengklasifikasikan rasa dan mempelajari proses ditangkap dan dicerna, ditafsirkan dan dipahami pengalaman.

Para filsof India, seperti juga filsof Barat, menunjukkan nilai-nilai etis dan standar moral. Mereka juga mempelajari sifat-sifat eksistensi fenomenal yang tampak dengan cara mengkritisi data pengalaman eksternal dan menunjukkan kesimpulan deduktif yang terkait dengan prinsip-prinsip ilmu pengetahuannya sendiri, seperti psikologi, etika, fisika dan teori metafisika.

Tetapi, perhatian utamanya-berkebalikan dengan ketertarikan filsof-filsof modern-senantiasa terletak pada, bukan informasi, tetapi transformasi: perubahan radikal pada sifat manusia dan renovasi pemahaman manusia atas dunia luar dan eksistensi dirinya sendiri; sebuah perubahan yang sama lengkapnya dengan yang terjadi pada konversi atau kelahiran kembali yang berhasil secara menyeluruh.

Buku Sejarah Filsafat India karya DR. Heinrich Zimmer ini semula merupakan kuliah di Colombia University. Terbagi ke dalam tiga bagian, buku ini membahas tema-tema penting, seperti dasar-dasar Filsafat India, FIlsafat Politik, FIlsafat Pendidikan, Filsafat Kehidupan dan Filsafat Keabadian yang hidup di India ribuan tahun yang lalu.