Detail Cantuman

Image of Filsafat Ilmu: Klasik Hingga Kontemporer

Text

Filsafat Ilmu: Klasik Hingga Kontemporer


1008447101100 LUB fPERPUSTAKAAN KAMPUS 1Tersedia
1008448102100 LUB fPERPUSTAKAAN KAMPUS 1Tersedia


Salah satu cabang utama filsafat adalah filsafat ilmu (epistemologi). Pada cabang ini, pertanyaan-pertanyaan yang muncul dan dicoba dijawab oleh para filsuf adalah apakah pengetahuan itu? Darimanakah sumber pengetahuan itu? Bagaimanakah manusia mengetahui? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat murni, netral ataukah tidak terlepas dari asumsi-asumsi dan kepentingan? Apakah kriteria untuk menentukan pengetahuan? Apakah kriteria itu bisa berlaku dan diterapkan ke semua bentuk-bentuk pengetahuan yang berbeda ataukah tidak? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat objektif dan absolut ataukah sebaliknya, bersifat tentatif dan relatif? Inilah sederet pertanyaan dalam kajian filsafat ilmu (epistemologi), yang kerapkali malah melahirkan jawaban-jawaban yang berbeda dari tiap-tiap filsuf.

Buku ini mencoba menghadirkan perlbagai jawaban atas pertanyaan itu mulai yang bersumber dari pemikiran para filsuf era Yunani Klasik (seperti Sokrates, Plato, Aristoteles) hingga era Kontemporer (seperti Kuhn, Feyerabend, Heiddeger, Gadamer). Selain menyajikan pelbagai jawaban atas pertanyaan itu, buku ini juga menyuguhkan pelbagai dasar-dasar, asumsi-asumsi, dan konsep-konsep penting yang patut diketahui terkait kajian filsafat ilmu (dan metodologi). Lewat pengenalan terhadap dasar-dasar, asumsi-asumsi dan konsep-konsep penting tersebut, setidaknya ini dapat memberikan pemahaman kepada pembaca tidak semata terhadap perkembangan dan dinamika filsafat ilmu (metodologi) melainkan juga problem dan isu-isunya.

Buku ini tidak sekadar dapat dibaca oleh mahasiswa filsafat atau yang berasal dari fakultas ilmu sosial dan budaya, namun juga bagi mereka yang berminat dalam kajian filsafat ilmu dan metodologi.

Dr. Akhyar Yusuf Lubis adalah pengajar senior di Departemen Filsafat, Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Indonesia (UI). Hampir lebih dari satu dasawarsa beliau telah mengajar untuk perkuliahan Filsafat Ilmu dan Metodologi baik untuk lingkungan kampus UI maupun untuk kampus-kampus lainnya. Buku ini bisa dikatakan “gerbang pertama” untuk masuk ke buku-buku beliau lainnya yakni “Teori dan Metodologi Ilmu Pengetahuan Sosial Budaya”, “Postmodernisme: Teori dan Metode” serta “Teori Kajian Sosial-Budaya Kontemporer: dari Teori Kritis, Cultures Studies, Feminisme, Postkolonial hingga Multikulturalisme”.

Salah satu cabang utama filsafat adalah filsafat ilmu (epistemologi). Pada cabang ini, pertanyaan-pertanyaan yang muncul dan dicoba dijawab oleh para filsuf adalah apakah pengetahuan itu? Darimanakah sumber pengetahuan itu? Bagaimanakah manusia mengetahui? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat murni, netral ataukah tidak terlepas dari asumsi-asumsi dan kepentingan? Apakah kriteria untuk menentukan pengetahuan? Apakah kriteria itu bisa berlaku dan diterapkan ke semua bentuk-bentuk pengetahuan yang berbeda ataukah tidak? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat objektif dan absolut ataukah sebaliknya, bersifat tentatif dan relatif? Inilah sederet pertanyaan dalam kajian filsafat ilmu (epistemologi), yang kerapkali malah melahirkan jawaban-jawaban yang berbeda dari tiap-tiap filsuf.

Buku ini mencoba menghadirkan perlbagai jawaban atas pertanyaan itu mulai yang bersumber dari pemikiran para filsuf era Yunani Klasik (seperti Sokrates, Plato, Aristoteles) hingga era Kontemporer (seperti Kuhn, Feyerabend, Heiddeger, Gadamer). Selain menyajikan pelbagai jawaban atas pertanyaan itu, buku ini juga menyuguhkan pelbagai dasar-dasar, asumsi-asumsi, dan konsep-konsep penting yang patut diketahui terkait kajian filsafat ilmu (dan metodologi). Lewat pengenalan terhadap dasar-dasar, asumsi-asumsi dan konsep-konsep penting tersebut, setidaknya ini dapat memberikan pemahaman kepada pembaca tidak semata terhadap perkembangan dan dinamika filsafat ilmu (metodologi) melainkan juga problem dan isu-isunya.

Buku ini tidak sekadar dapat dibaca oleh mahasiswa filsafat atau yang berasal dari fakultas ilmu sosial dan budaya, namun juga bagi mereka yang berminat dalam kajian filsafat ilmu dan metodologi.

Dr. Akhyar Yusuf Lubis adalah pengajar senior di Departemen Filsafat, Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Indonesia (UI). Hampir lebih dari satu dasawarsa beliau telah mengajar untuk perkuliahan Filsafat Ilmu dan Metodologi baik untuk lingkungan kampus UI maupun untuk kampus-kampus lainnya. Buku ini bisa dikatakan “gerbang pertama” untuk masuk ke buku-buku beliau lainnya yakni “Teori dan Metodologi Ilmu Pengetahuan Sosial Budaya”, “Postmodernisme: Teori dan Metode” serta “Teori Kajian Sosial-Budaya Kontemporer: dari Teori Kritis, Cultures Studies, Feminisme, Postkolonial hingga Multikulturalisme”.
Judul Seri -
No. Panggil 100 LUB f
Penerbit Rajawali Pers : Jakarta.,
Deskripsi Fisik xiv + 266 hlm.; ils.; 24 cm.
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN 978-979-769-686-3
Klasifikasi 100
Tipe Isi -
Tipe Media -
Tipe Pembawa -
Edisi Cetakan ke-4
Subyek Filsafat
Info Detil Spesifik -
Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain