Detail Cantuman
Text
Obituari Sebutir Telur,Seekor Ayam dan Babi
1008640101 | 813.301 PIR o | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1008641102 | 813.301 PIR o | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
Cerpen-cerpen ini saya olah dari mitos-mitos yang beredar di daerah tempat saya tinggal, Lamaholot, Flores, yang saya anggap sebagai wahana untuk menyampaikan kegelisahan saya yang jauh lebih besar. Mitos-mitos itu saya kawin-kaitkan dengan Alkitab sehingga terkesan punya dasar bahwa segala yang ada di sekitar kita, sesungguhnya, telah tertulis. Saya mengutip teks Alkitab di sana-sini untuk menambal-sulam bagian-bagian tertentu, bukan bermaksud mengultuskan cerpen-cerpen agar terkesan punya wibawa dan mengandung nilai-nilai kesucian dan keluhuran. Sekali lagi, saya ingin katakan bahwa saya menulis karena memang ingin menghasilkan sebuah karya. Maka, saya dengan sadar menyusun semacam benang merah agar cerpen-cerpen ini masih berada pada satu jalur tema. Maka, buku ini bisa juga dibaca sebagai novel. Dan, saya dengan senang hati menerima bila pada akhirnya ada klaim yang mengatakan bahwa ini bukan kumpulan cerpen tetapi lebih merupakan novel.
Jika kemudian ada yang mengatakan bahwa saya sedang menggugat entitas superiorentitas Keilahian, saya dengan tegas katakan bahwa ketika menulis cerpen ini iman saya makin kuat. Cerpen-cerpen ini seakan menjadi penghubung yang bersifat vertikalhubungan dengan entitas superior, dan bersifat horizontalhubungan dengan sesama. Melalui cerpen-cerpen ini sebetulnya saya sedang mengarahkan pandangan untuk melihat hubungan kausalitas antara imanensi dan trasendensi, antara yang profan dan yang sakral. Sebagai bagian dari upaya saya menerjemahkan sesuatu yang jauh menjadi dekat, bahkan sangat dekat dengan keseharian. Kesemuanya akan bermuara pada satu opini yakni Ia yang diyakini sebagai entitas superior (Tuhan), tercitrakan dalam kehidupan manusia.
Jika kemudian ada yang mengatakan bahwa saya sedang menggugat entitas superiorentitas Keilahian, saya dengan tegas katakan bahwa ketika menulis cerpen ini iman saya makin kuat. Cerpen-cerpen ini seakan menjadi penghubung yang bersifat vertikalhubungan dengan entitas superior, dan bersifat horizontalhubungan dengan sesama. Melalui cerpen-cerpen ini sebetulnya saya sedang mengarahkan pandangan untuk melihat hubungan kausalitas antara imanensi dan trasendensi, antara yang profan dan yang sakral. Sebagai bagian dari upaya saya menerjemahkan sesuatu yang jauh menjadi dekat, bahkan sangat dekat dengan keseharian. Kesemuanya akan bermuara pada satu opini yakni Ia yang diyakini sebagai entitas superior (Tuhan), tercitrakan dalam kehidupan manusia.
Judul Seri | - |
No. Panggil | 813.301 PIR o |
Penerbit | BASABASI : Yogyakarta., 2018 |
Deskripsi Fisik | 332 hlm.; 20 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-602-5783-36-4 |
Klasifikasi | 813.301 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Cerpen |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Jemmy Piran |
Tidak tersedia versi lain