Setiap pengkhotbah memiliki amanat yang penting untuk disampaikan. Amanat yang membuat pendengarnya rela duduk diam dan menyimak khotbah. Sayangnya, khotbah semacam itu kurang banyak ditemukan di gereja sekarang ini. Terlalu beratkah tantangannya?

Sebagai pengkhotbah alkitabiah yang diakui dunia, John Stott berbagi rahasia berkhotbah: prinsip-prinsip dan petunjuk praktis bagi para pengkhotbah. Bagaimana mendengarkan dengan saksama firman Allah sekaligus jeritan dunia masa kini?
Bagaimana pentingnya seorang pengkhotbah hidup berpadanan
dengan isi khotbahnya?

Buku ini menjawab tiga tantangan terberat para pengkhotbah
abad XXI, yaitu:

sikap perlawanan atas segala bentuk otoritas,
revolusi elektronik, dan
hilangnya keyakinan akan Injil.

Inilah alasan mengapa setiap pengkhotbah wajib membaca buku ini.
Buku ini merupakan ringkasan buku John Stott I Believe in Preaching (di Amerika Serikat terbit dengan judul Between Two Worlds); yang kemudian dilengkapi Greg Scharf dengan berbagai perkembangan terbaru dalam ilmu berkhotbah dan kehidupan gereja.



JOHN STOTT dikenal di seluruh dunia sebagai seorang pengkhotbah,
penginjil, dan penulis. Ia termasuk kontributor utama Lausanne Covenant (1974) dan pendiri Langham Partnership International, sebuah organisasi yang memperlengkapi generasi baru para pengajar Alkitab di seluruh dunia.

GREG SCHARF adalah seorang profesor Teologi Pastoral di Trinity Evangelical Divinity School di Deerfield, Illinois, Amerika Serikat. Ia mengenal dan bekerja sama dengan John Stott selama bertahun-tahun. Ia juga menulis buku Prepared to Preach: God’s Work and Ours in Proclaiming His Word (Christian Focus) dan Relational Preaching (Khotbah yang Transformatif [YKBK]).