Filsafat, bagi sebagian orang mungkin adalah dunia yang sangat menyeramkan, sangat sulit untuk dipahami. Tak jarang orang yang mengklaim bahwa filsafat adalah ilmu yang mengambang walaupun belum pernah mempelajarinya. Padahal, Filsafat adalah ibu dari segala ilmu, dari Filsafatlah ilmu-ilmu pengetahuan bermula lalu bermuara.

Belajar filsafat membutuhkan metode yang tepat, karena filsafat membahas permasalahan yang sangat kompleks. Jika seseorang salah memilih teori mempelajari filsafat, maka tak salah jika kemudian orang itu mengklaim bahwasanya filsafat adalah ilmu yang membingungkan dan bisa jadi gila jika terlalu serius mempelajarinya.

Untuk itulah Dr. Stephen Palmquist, seorang dosen filsafat di Hong Kong Babtist University menyusun teks kuliah pengantar filsafat yang sistematis dan mudah untuk dipelajari. Dalam Pohon Filsafat (The Tree of Philosphy) ini, Palamquist menggunakan pendekatan terpadu, yaitu sebuah metode yang menggabungkan Metode Historis, Metodologis, Analitis, dan Eksistensial dalam satu buku. Itulah kelebihan utama buku ini.

Penulis buku ini menyarankan agar Pohon Filsafat hendaknya dibaca pelan-pelan, tidak lebih dari satu bab setiap minggunya. Hal ini bertujuan agar pembaca benar-benar bisa memahami bab per bab dan tidak terburu-buru mengkhatamkannya. Palmquist juga menyisipkan judul buku-buku wajib dan buku-buku sekunder yang disarankan kepada pembaca untuk mempelajarinya. Bahkan Palmquist tak segan juga menyisipkan alamat situs web dimana kita bisa mengunduh naskah yang dimaksud.

Tidak hanya itu, di setiap akhir bab, Palmquist membuat pertanyaan-pertanyaan perambah yang bertujuan untuk menguji sejauh mana pemahaman pembaca atas bab dan tema yang telah dibaca sebelumnya.