Buku ini merekam dan menggambarkan kondisi masyarakat Indonesia menjelang Proklamasi. Ungkapan Bung Karno yang mengatakan, “Sebelum jagung berbuah, Indonesia pasti Merdeka”, sangat berkesan dihati rakyat, sehingga semangat merdeka yang hampir padam bangkit kembali. Dalam buku ini pembaca dapat mengikuti dari dekat pembicaraan para pendiri negara yang intensif dan kadang menegangkan. Dalam buku ini juga akan dijumpai penetapan batas wilayah Republik Indonesia oleh para pendiri Negara. Buku ini mengingatkan kita bahwa kecenderungan beberapa daerah untuk melepaskan diri dari kesatuan wilayah Nusantara sangat memilukan hati. Sejarah lebih dari sekedar orientasi masa silam tetapi sejarah merupakan pelita bagi masa depan sehingga melupakan sejarah berarti kita masuk dalam kegelapan.