Detail Cantuman
Text
Deskripsi Naskah dan sejarah Perkembangan Aksara Ende Flores Nusa Tenggara Timur
1020899201 | NTT 090 BAN d | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
1027375202 | NTT 090 BAN d | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
Etnik Ende di Pulau Flores merupakan satu-satunya etnik di Nusa Tenggara Timur yang memiliki peninggalan tertulis berupa naskah. Mulanya teks ditulis di atas wuno koli (daun lontar), sekarang ditulis di atas kertas dalam bahasa dan aksara Ende. Naskah-naskah Ende digunakan oleh sebagaian kecil masyarakat dalam upacara sunat, perkawinan dan pembangunan rumah baru. Meskipun tradisi tulis tersebut tidak mengakar kuat dalam kegiatan sosial budaya etnik Ende, kenyataannya tradisi tersebut tetap hidup.
Buku ini merupakan hasil penelitian penulis di bidang filologi. Hasil penelitian ini penting untuk mengetahui naskah Ende yang beredar di masyarakat etnik Ende dan naskah mana yang dipandang asli atau mendekati asli.
Judul penelitian “Deskripsi Naskah dan Sejarah Perkembangan Aksara Ende Flores Nusa Tenggara Timur” secara garis besar membahas tentang naskah dan aksara Ende yang berkembang di Ende Flores NTT sejak masuknya pengaruh Bugis pada awal abad ke-16. Tidak banyak peneliti yang tahu bahwa di Ende hidup tradisi tulis hingga saat ini. Meskipun tradisi tersebut tidak mengakar kuat dalam kegiatan sosial budaya etnik Ende, kenyataannya tradisi tersebut hidup. Hal ini penting diperhatikan oleh peneliti serta pengamat budaya pada umumnya.
Buku ini merupakan hasil penelitian penulis di bidang filologi. Hasil penelitian ini penting untuk mengetahui naskah Ende yang beredar di masyarakat etnik Ende dan naskah mana yang dipandang asli atau mendekati asli.
Judul penelitian “Deskripsi Naskah dan Sejarah Perkembangan Aksara Ende Flores Nusa Tenggara Timur” secara garis besar membahas tentang naskah dan aksara Ende yang berkembang di Ende Flores NTT sejak masuknya pengaruh Bugis pada awal abad ke-16. Tidak banyak peneliti yang tahu bahwa di Ende hidup tradisi tulis hingga saat ini. Meskipun tradisi tersebut tidak mengakar kuat dalam kegiatan sosial budaya etnik Ende, kenyataannya tradisi tersebut hidup. Hal ini penting diperhatikan oleh peneliti serta pengamat budaya pada umumnya.
Judul Seri | - |
No. Panggil | NTT 090 BAN d |
Penerbit | Penerbit Djambatan : Jakarta., 2005 |
Deskripsi Fisik | vii + 175 hlm.; 21 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 979-428-603-6 |
Klasifikasi | 090 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Manuskrip |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Maria Matildis Banda |
Tidak tersedia versi lain