Detail Cantuman
Text
Menggaris Dari Pinggir: Kumpulan Esai
1022550101 | 814 POR m | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1022551102 | 814 POR m | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1022552103 | 814 POR m | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1029352104 | 814 POR m C-4 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
“Membaca buku ini adalah membaca realitas. Tema-tema yang diangkat Elvan De Porres merupakan tema saat ini, yang dibicarakan dimana-mana. Tapi, Elvan juga menunjukkan bahwa yang diangkatnya adalah masalah abadi, sebetulnya, hanya obyek yang dipakainyalah yang disesuaikan dengan yang ditemuinya saat sekarang. Ini jelas terlibat dari penggalan-penggalan kejadian atau pemikiran masa lalu yang tersinkronisasi dengan peristiwa sekarang. Tema yang melompoat-lompat, dari masalah agama dan Hak Asasi Manusia, kemudian beralih ke soal sirkumstansial seperti sepak bola dan Bob Marley, awalnya tampak seperti gado-gado, sulit menemukan satu ketunggalan, namun ini menggambarkan bagaimana riuh rendah hal-hal yang ada dalam kehidupan kita, saling silang pasal perkara yang masuk dalam pukiran manusia. Kita melompat dari satu hal ke hal lain dan Elvan menjadikannya laik untuk dipikirkan, sesingkat pun itu. Apalagi dibalutnya dengan filsafat. Menimbang usianya yang masih sangat muda, kehadiran Elvan bisa jadi perwakilan generasi milenial yang tak sekedar gaduh tapi juga bertafakur.” (Valentino Luis, Pejalan dan Penulis)
“Elvan De Porres seorang penulis yang energik dan punya minat luas. Meski mendekati tulisannya dengan tema filsafat, dia bisa tetap lincah, misalnya ketika membahas sukses Sadiq Khan menjadi walikota London atau saat mengulas cerpen Gabriel Garcia Marques, Death Constant Beyond Love. Semangat humanisme pada tulisannya membuat saya kagum.” (Philipus Parera, Redaktur Pelaksana Desk Investigasi Tempo)
“Elvan De Porres seorang penulis yang energik dan punya minat luas. Meski mendekati tulisannya dengan tema filsafat, dia bisa tetap lincah, misalnya ketika membahas sukses Sadiq Khan menjadi walikota London atau saat mengulas cerpen Gabriel Garcia Marques, Death Constant Beyond Love. Semangat humanisme pada tulisannya membuat saya kagum.” (Philipus Parera, Redaktur Pelaksana Desk Investigasi Tempo)
Judul Seri | - |
No. Panggil | 814 POR m |
Penerbit | Malkas Media : Bandung., 2017 |
Deskripsi Fisik | viii + 102 hlm.; 21 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-602-6515-13-1 |
Klasifikasi | 814 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Kumpulan Esai |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Elvan De Porres |
Tidak tersedia versi lain