Para nabi dalam Perjanjian Lama menyampaikan pesan mereka dalam bentuk cerita (narasi). Demikianpun halnya dengan Yesus, menggunakan banyak perumpamaan untuk menyampaikan visi, misi dan ajaran-Nya. Gaya narasi memang tampak lebih menarik dan mudah diingat. Gaya narasi yang sama dapat Anda temukan dalam ketiga jilid buku ini, yang berisikan sekumpulan cerita bermakna yang kaya inspirasi dan mudah dicerna.

Buku ini disusun untuk dibaca sedikit demi sedikit, bukan untuk dibaca seluruhnya sekaligus. Dalam setiap halaman, Anda pasti akan mendapatkan cerita-cerita yang bisa memberikan Anda pemikiran alternatif dan bisa dijadikan ilustrasi dalam membuat bahan pidato, ceramah, atau khotbah yang menarik.