Augustinus adalah seorang tokoh luar biasa. Ratusan tulisan yang diwariskannya menunjukkan betapa banyak bakatnya (termasuk buku ini). Daya ciptanya mengagumkan, ketajaman dan kelincahan daya pikirnya diimbangi oleh kedalaman spekulasinya, perhatiannya kepada penggembalaan umat beriringan dengan kesungguhannya dalam membina hidup rohaninya. Di dalam dirinya mutu ilmu dan mutu hidup didapati bahu-membahu.

Sebelum mencapai kematangan dirinya, Augustinus harus menempuh perjalanan hidup sangat berat, suatu perjalanan penuh tantangan, petualangan dan pergulatan. Di dalam perjalanan hidupnya itu kita dapat menyaksikan, bagaimana akhirnya kuasa rahmat Allah mencapai kemenangan gilang-gemilang.

Sesudah mencapai kematangan dirinya, Augustinus menuliskan refleksinya atas perkembangan hidupnya dalam karya berjudul CONFESSIONES atau PENGAKUAN-PENGAKUAN, yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia agar para pembaca Indonesia berkesempatan untuk ikut menimba dan memanfaatkan kekayaan yang tersimpan dalam buku karya Augustinus ini.

Sebagai gembala umat, Augustinus sangat bersemangat dalam berkhotbah, tak kenal lelah dalam melayani kaum miskin, sangat rajin dalam kegiatan tulis-menulis, khususnya di bidang perdebatan teologis yang sedang hangat di zamannya. Ia sungguh seorang teolog besar yang hidup dan berkarya sebagai gembala di tengah umatnya.