Detail Cantuman
Text
Bahasa Tubuh Digital: Bagaimana Membangun Kepercayaan dan Keterhubungan, Meski Jarak Memisahkan
1030564104 | 330.126 DHA b C-4 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1030563103 | 330.126 DHA b C-3 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1030562102 | 330.126 DHA b C-2 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia |
1030561101 | 330.126 DHA b C-1 | PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan |
Keterbatasan seseorang mengaplikasikan bahasa tubuh dalam komunikasi virtual membuat sebuah keadaan yang Erica sebut sebagai ”diskoneksi digital”. Diskoneksi digital merupakan keadaan di mana interaksi tatap muka sangat berkurang. Di sisi lain interaksi secara virtual makin sering dilakukan. Namun, dalam interaksi virtual tersebut, bahasa tubuh nyaris tak bisa dibaca sehingga banyak orang salah menafsirkan, gagal menangkap, dan bahkan seiring berjalannya pola ini dalam waktu yang cukup lama, mereka bahkan mengabaikan aneka sinyal dan petunjuk satu sama lain. Dengan demikian, keterikatan emosi dan koneksi memburuk.
Judul Seri | - |
No. Panggil | 330.126 DHA b |
Penerbit | Penerbit Baca : Jakarta., 2021 |
Deskripsi Fisik | xxii + 284 hlm.; 23 cm. |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-602-6486-66-0 |
Klasifikasi | 330.126 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cetakan ke-1 |
Subyek | Bahasa Tubuh Digital |
Info Detil Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Erica Dhawan, Arif Subiyanto, Siti Aisyah, Maria Lubis |
Tidak tersedia versi lain