Penulisan skripsi ini bertujuan untuk: (1) menjelaskan tentang pandemi covid-19 dan bahaya penularannya, (2) mendeskripsikan tentang kegiatan belajar mengajar di SDK Wairpelit selama masa pandemi covid-19 dan melihat dampak pandemi covid-19 terhadap proses pendidikan anak di SDK Wairpelit, (3) menemukan langkah praktis dari para guru untuk membantu kegiatan belajar mengajar selama masa pandemi. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian lapangan dan metode penelitian kepustakaan. Metode penelitian lapangan dibuat dengan mengadakan wawancara: dengan guru di SDK Wairpelit, orang tua/wali peserta didik, tokoh masyarakat, dan tokoh adat serta dengan memberikan pertanyaan kuisoner kepada peserta didik. Metode penelitian kepustakaan diperoleh melalui buku, jurnal, diktat kuliah, artikel-artikel ilmiah, dan sumber tertulis lainnya dalam penulisan karya ilmiah ini. Berdasarkan hasil analisis dari dua metode penelitian di atas, disimpulkan bahwa proses pendidikan yang terjadi di SDK Wairpelit selama masa pandemi covid-19 tidak berjalan dengan maksimal. Peserta didik cukup mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan model pembelajaran baru yang diterapkan oleh pemerintah. Model pembelajaran baru tersebut mewajibkan peserta didik untuk melakukan pembelajaran dari rumah dengan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru. Tugas yang diberikan oleh guru tidak sepenuhnya dipahami oleh peserta didik karena waktu yang digunakan untuk bertatap muka dengan mereka (peserta didik) sangat singkat atau terbatas sehingga peserta didik hanya dapat mengerjakan tugas dengan pemahaman yang terbatas. Oleh karena itu, bimbingan dan pendampingan dari orang tua/wali terhadap peserta didik di rumah sangat diperlukan karena dapat membantu mereka (peserta didik) untuk memahami materi atau tugas dari guru dengan baik. Dengan demikian, peulisan skripsi ini menegaskan pentingnya kerja sama yang baik bagi stake holders dalam dunia pendidikan untuk kemajuan anak bangsa.