Detail Cantuman

No image available for this title

Text

Relevansi Spiritualitas Pelayanan Bunda Teresa Dari Kalkuta Bagi Kualitas Pewartaan Katekis


3030771201SKRIPSI 4125PERPUSTAKAAN KAMPUS 1Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan
Penulisan Skripsi ini bertujuan untuk: pertama, memberi gambaran tentang esensi dari pelayanan kasih menurut Bunda Teresa Kalkuta. Kedua, mengulas dan menguraikan tentang hakikat dan peran seorang Katekis. Ketiga, mengkaji secara singkat tentang pengaruh spiritualitas pelayanan bunda Teresa dari Kalkuta bagi kualitas pewartaan katekis di zaman sekarang. Bunda Teresa dari Kalkuta melihat cinta sebagai sebuah tindakan nyata. Artinya, cinta yang sejati atau hakikat dari cinta adalah pelayanan. Cinta menjadi nyata ketika seseorang mampu melayani mereka yang miskin, menderita dan terpinggirkan dengan hati. Setiap manusia dipanggil untuk menjadi bentara kasih Allah kepada sesamanya. Bagi Bunda Teresa, cinta yang telah diberikan secara cuma-cuma oleh Yesus kepada manusia harus juga ditanggapi dengan cinta oleh setiap umat beriman. Tanggapan terhadap cinta Yesus itu menyata dalam tindakan mencintai sesama. Menurutnya, orang miskin, kecil dan terpinggirkan adalah manifestasi dari wajah Kristus. Menurut Bunda Teresa dari Kalkuta, cinta adalah pemberian diri total untuk melayani mereka yang miskin, kecil dan terpinggirkan tanpa adanya keinginan untuk mendapatkan balasan. Pandangan Bunda Teresa ini sangatlah relevan bagi para katekis. Katekis adalah para pengikut Kristus yang dipanggil untuk menjadi pewarta kasih Allah kepada sesama. Kehadiran mereka menjadi sangat penting bagi masa depan Gereja. Mereka dipanggil untuk mengajarkan, membimbing dan menguduskan umat yang dilayaninya. Spiritualitas pelayanan yang total seperti yang diajarkan oleh Bunda Teresa menjadi sangat relevan bagi pengembangan kualitas pelayanan mereka di zaman sekarang. Dengan belajar dan mendalami spiritualitas yang ditunjukkan oleh Bunda Teresa, seorang katekis akan dimampukan untuk melayani dengan tulus dan jujur, mereka yang dijumpainya. Kasih yang besar menjadi sebuah kekuatan bagi seorang katekis, karena sekecil apapun tindakan itu, jika dilakukan dengan kasih yang besar maka ia akan sangat berguna. Katekis adalah seorang pembawa kasih Kristus kepada sesama yang membutuhkannya. Karena itu totalitas pemberian diri dalam sebuah pelayanan merupakan sebuah keharusan bagi seorang katekis. Dengan demikian, seorang katekis tidak lagi hanya mengurus hal-hal yang berkaitan dengan liturgi, tetapi sama seperti Bunda Teresa, ia harus mampu menjangkau mereka yang miskin, kecil dan terpinggirkan dan merasakan apa yang mereka alami. Melayani mereka yang kecil, miskin dan menderita adalah sebuah momen perjumpaan dengan Kristus yang diimaninya.
Judul Seri -
No. Panggil SKRIPSI 4125
Penerbit : Ledalero-Maumere.,
Deskripsi Fisik xiii + 78 hlm.; 18 cm x 29 cm.
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN -
Klasifikasi 4125
Tipe Isi -
Tipe Media -
Tipe Pembawa -
Edisi -
Subyek Spiritualitas
Info Detil Spesifik -
Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain