Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan proses pembinaan dan kaderisasi PMKRI Cab. Maumere Santo Thomas Morus, dan (2) menjelaskan pentingnya peran generasi muda Katolik untuk terlibat secara penuh tanggung jawab dalam organisasi PMKRI demi Gereja dan tanah air. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Objek yang diteliti adalah proses pembinaan dan kaderisasi anggota Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) yang berintegritas. Sumber data utama tulisan ini menggunakan study kepustakaan khususnya menggunakan data-data yang bersumber dari buku, kamus, internet dan majalah yang berkaitan dengan tema tulisan ini. Sumber data sekunder yang dipakai dari tulisan ini adalah wawancara. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa sistem pembinaan dan kaderisasi anggota PMKRI Cabang Maumere St. Thomas Morus penting untuk dibahas, karena generasi muda saat ini, sedang menghadapi krisis kader yang berkualitas prima. Kader PMKRI harus mampu menjadi sebuah organisasi yang berpegang pada visi-misi dan ajaran sosial Gereja khususnya Ensiklik Rereum Novarum dimana Gereja harus peka terhadap situasi sosial, menentang hegemoni yang menindas rakyat kecil.